Tugusatu.com- Pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, menerima bimbingan teknis (bimtek) tentang operasional dan manajemen pengelolaan koperasi di Aula Gadjah Mada Pemkab Lamongan lantai 7, Rabu (17/9).
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi akrab disapa Pak Yes membuka bimbingan teknis yang berlangsung selama dua hari tersebut.
Menurut orang nomor satu di Kota Soto, bimbingan ini merupakan langkah awal memberikan fondasi kepada seluruh pengurus agar memahami operasional KDKMP setelah berbadan hukum.
Karena itu, bimtek hari pertama menghadirkan perbankan, perusahaan pupuk, Pertamina hingga Bulog. Tujuannya agar pengurus KDKMP bisa berdiskusi langsung dengan para mitra.
“Bimtek yang diinisiasi oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan kali ini adalah langkah awal memberikan fondasi kepada para pengurus KDKMP. Agar 474 KDKMP yang sudah memiliki badan hukum di Lamongan mengerti tugas, operasional, hingga memanajemen KDKMP,” tutur Pak Yes.
Menurut Pak Yes, tujuan utama hadirnya KDKMP adalah memperkuat perekonomian desa melalui prinsip gotong royong, dan menciptakan kemandirian ekonomi masyarakat. Termasuk meningkatkan nilai tukar petani dengan menekan biaya dan menghapus tengkulak, serta menciptakan lapangan kerja dan inklusi keuangan.
Sedangkan bimbingan tahap berikutnya akan digelar di Grand Hotel Mahkota dengan peserta 201 pengurus KDKMP. Mereka akan menerima materi manajemen sekaligus memahami pembuatan SOP tentang koperasi. Harapan setelah bimbingan, seluruh pengurus punya bekal yang kuat dan kemampuan dasar mengelola koperasi.
