Tugusatu.com- Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Malang diingatkan pentingnya menjaga kesehatan apalagi momentumnya menjelang Ramadan. Pasalnya, penyakit paling banyak yang diderita ASN, yaitu diabetes, hipertensi, dan gangguan pembuluh darah. Beban kerja menjadi salah satu faktor penyebab ASN menjadi kurang sehat.
Hal itu terungkap dalam Sosialisasi Pola Hidup Sehat dan Bugar bagi ASN Kota Malang di Ruang Sidang Balai Kota Malang, Rabu (26/2). Karena itu, Wakil Wali Kota Malang Ali Muthohirin menekankan ASN sebagai pelayan masyarakat harus menjaga kesehatan.
“Kita sebagai pelayan masyarakat wajib untuk menjaga kesehatan, karena tanggung jawab utama kita adalah pelayanan terbaik bagi masyarakat, yang syarat utamanya adalah kita semuanya harus sehat,” tegas Ali.
Sosialisasi itu program berkelanjutan guna memastikan ASN bugar dan sehat. Hasil pemeriksaan 11 ribu ASN pada 2024 menderita diabetes, hipertensi, dan gangguan pembuluh darah.
Kepala Dinkes Kota Malang Husnul Muarif mengungkapkan hasil screening risiko penyakit tidak menular (PTM) sebanyak 15% ASN menderita hipertensi, 10% diabetes, dan 10% terindikasi gangguan pembuluh darah.
“Kalau dari persentase kelihatannya sedikit yang terdeteksi diabetes. Tapi dari jumlah 11.000 yang di-screening, jadi 1.100 orang yang terindikasi diabetes,” ujarnya.
Menurut Husnul Muarif, penyakit tidak menular pada ASN dipengaruhi oleh faktor internal dari dalam tubuh yang sudah terstruktur, dan faktor eksternal bisa dari pola hidup, lingkungan sekitar, dan juga di lingkungan pekerjaan.
Sumber: Pemkot Malang