Tugusatu.com- DPRD Kota Malang, Jawa Timur, mengapresiasi kinerja Penjabat Wali Kota Malang menyelesaikan penanganan banjir di Jalan Soekarno Hatta (Suhat) dan revitalisasi Pasar Besar.
Dua persoalan besar itu kini mendapatkan kepastian tuntas pada 2025.
“Ini sesuatu yang baik meskipun kita juga menyiapkan cost sharing, tetap ada dana pendampingan. Yang Suhat dari Provinsi Jatim, Pasar Besar dari pemerintah pusat,” tegas Ketua DPRD Kota Malang Amithya Ratnanggani Sirraduhita, Selasa (29/10).
Ia menjelaskan kebutuhan penanganan banjir disokong dari Pemprov Jatim sebesar Rp22 miliar. Adapun revitalisasi Pasar Besar dari pemerintah pusat Rp300 miliar. Sedangkan Pemkot Malang menyediakan dana pendampingan sekitar 5%.
“Ini kebutuhannya mendesak, kita apresiasi (Penjabat Wali Kota Malang) menarik anggaran ke sini. Pasar Besar PR (pekerjaan rumah) lama, kami apresiasi terselesaikan,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Malang Dandung Julhardjanto mengatakan penanganan banjir di Suhat memerlukan pelebaran dimensi drainase sejalan pertumbuhan wilayah setempat.
“Kondisi Suhat dengan pertumbuhan pembangunan perlu peningkatan dimensi drainase. Sekarang dimensi drainase kurang (lebar) sementara pertumbuhan wilayahnya pesat. Tentu akan ada pelebaran drainase,” ujarnya.