Kawanan Monyet Asal Wendit Masuk Pemukiman Warga

Petugas Satpol PP Kab. Malang memberikan makan monyet dan merelokasi ke wana wisata Wendit, Senin (29/4/2024). Tugusatu/Malik
Petugas Satpol PP Kab. Malang memberikan makan monyet dan merelokasi ke wana wisata Wendit, Senin (29/4/2024). Tugusatu/Malik

Tugusatu.com, MALANG—Kawanan monyet ekor panjang yang berasal dari kawasan wisata air Wendit masuk ke pemukiman warga di jalan Abdulrachman Saleh, Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Minggu (28/04/2024).

Iin Nurniamah, salah satu pemilik rumah yang disatroni monyet, mengatakan  peristiwa ini terjadi pada Minggu pagi sekira pukul 8 pagi. Kawanan monyet yang berjumlah 30 hingga 50 ekor tiba tiba berada di atap rumahnya.

Monyet juga mengakibatkan atap rumah jebol dan menimpa mobil yang terparkir di bawahnya. Kawanan monyet tersebut juga menjarah makanan yang ada di bagian belakang rumah.

“Ada banyak diatap lompat-lompat membut atap jebol dan menimpa mobil. Yang di belakang ambil makanan,”ujar Iin Senin (29/04/2024).

Kawanan monyet sudah dua kali masuk ke rumahnya. Peristiwa serupa juga terjadi beberapa bulan lalu.

“Mau usir tidak berani, jadi hanya menutup pintu saja agar monyet tidak masuk ke dalam rumah,” ujarnya.

Senin (29/4/2024) siang,  anggota Satpol PP Kabupaten Malang mendatangi rumah yang disatroni kawanan monyet tersebut setelah mendapatkan laporan dari warga. Petugas mendata kerusakan yang diakibatkan kawanan monyet, dan mencari penyebab kawanan monyet tersebut keluar dari habitat aslinya.

Kasi Trantib Satpol PP Kabupaten Malang, M. Kasim Samah menjelaskan, kawanan monyet tersebut keluar dari habitatnya yakni di kawasan wisata air Wendit lantaran kelaparan atau perebutan wilayah. Di wana wisata air Wendit ini, ada ratusan ekor monyet yang terbagi menjadi 3 kelompok besar.

“Ya mungkin karena kelaparan dan perebutan wilayah jadi keluar ke pemukiman”, ujar Kasim.

Usai mendata kerusakan yang dialami warga, anggota satpol PP Kabupaten Malang juga memberi makan kawanan monyet di kawasan wisata air Wendit. Petugas membawa 5 tandan pisang dan 3 kresek besar salak untuk diberikan ke kawanan monyet baik yang ada di luar maupun di dalam kawasan wisata Wendit.

Untuk menghindari kembali masuknya kawanan monyet ke pemukiman warga, Satpol PP Kabupaten Malang akan berkoordinasi dengan pengelola tempat wisata, terkait ketersediaan pangan monyet-monyet ini.

“Kami akan berkoordinasi dengan pengelola dan pemerintah desa setempat untuk mencari solusinya,” ujarnya.

Selain wahana air, tempat wisata Wendit juga menawarkan wisata memberi makan monyet bagi wisatawan. Namun, sepinya pengunjung sejak pandemi Covid sejak 2020, membuat kawanan monyet yang ada di tempat wisata ini kekurangan makanan.

 

Reporter: Abdul Malik