Tugusatu.com- Untuk membantu keluarga yang ditinggalkan sekaligus memastikan keberlanjutan pendidikan anak-anak, Pemerintah Kota Batu menyalurkan santunan kematian dan beasiswa kepada tiga keluarga. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Wali Kota Batu, Nurochman, bersama BPJS Ketenagakerjaan Kota Batu pada Selasa (2/12/2025).
Dalam kunjungan pertama, Wali Kota mendatangi rumah keluarga almarhum Suwaji, petugas keagamaan di Dusun Gempol, Desa Punten, dan menyerahkan santunan sebesar Rp42 juta.
“Semoga bantuan ini bermanfaat. Jika digunakan sebagai modal usaha, insyaallah lebih baik,” ujar Nurochman.
Santunan Wali Kota Batu juga diberikan kepada keluarga almarhum Tariono Suntari, guru keagamaan di Dusun Segundu, Desa Sumbergondo, Kecamatan Bumiaji, dengan nilai Rp42 juta.
“Semoga dapat meringankan beban keluarga, dan semoga Allah memudahkan niat panjenengan untuk melaksanakan badal haji bagi almarhum,” kata Cak Nur, sapaan akrabnya.
Penyaluran santunan Wali Kota Batu ketiga ditujukan kepada keluarga almarhumah Siti Khoirun Nisak, guru ngaji TPQ Al-Ikhlas II Punten. Keluarga menerima total Rp216 juta berupa santunan kematian serta beasiswa pendidikan untuk anak-anak almarhumah.
“Sebagian dana ini adalah beasiswa bagi putra-putri panjenengan. Semoga membantu mereka menyelesaikan pendidikan dengan baik,” tutur Cak Nur kepada ahli waris.
Nurochman menegaskan pentingnya penguatan kerja sama antara Pemkot Batu dan BPJS Ketenagakerjaan agar masyarakat mendapatkan perlindungan jaminan sosial yang memadai.






