Saat hari masih pagi, sejumlah orang terlihat sibuk beraktivitas. Mereka membagi tugas, ada yang memasang lampu, mengecat dan melukis ulang ornamen. Di tempat itu, ornamennya begitu artistik berwarna dominan merah. Wangi aroma dupa menambah suasana kian menentramkan.
Serangkaian pembenahan pun dilakukan menyeluruh di semua sudut Kelenteng Eng An Kiong Kota Malang, Senin (29/1). Kelenteng tertua di daerah itu sengaja disiapkan untuk menyambut perayaan Tahun Baru Imlek 2575 Kongzili yang spesial. Betapa tidak, perayaan imlek tahun ini bakal semarak lantaran menjelang Pemilu 2024 pada 14 Februari nanti.
Kusuma Priyo Sasongko, pekerja yang bertugas di bagian artistik menjelaskan, timnya kebagian mengecat dan melukis ulang beberapa titik yang mulai usang. Ada enam orang yang terlibat dalam proses pekerjaan ini. Selain itu, timnya juga bertanggung jawab memperbaiki dan membuat patung baru.
“Kami mengerjakan sejak tiga bulan lalu untuk mengecat, memperbaiki dan membuat patung baru,” terang Priyo.
Selain pengecatan ulang, pembenahan dengan memasang beberapa titik lampu baru dan lampion. Setidaknya sekitar 300 titik lampu dipasang sekaligus membuah kondisi bangunan berusia hampir 200 tahun ini terlihat megah.
Eko, pengawas perbaikan kelistrikan menyatakan, ada beberapa kesulitan dalam penggantian dan pemasangan lampu. Sebab, beberapa titik lampu, jalur listriknya mengalami tumpang tindih. Itu sebabnya, ia dan tim harus membuat jalur baru agar tidak berbahaya. Adapun proses pembenahan instalasi listrik, lanjutnya, ditargetkan selesai pada 7 Februari 2024.
“Karena sudah lama, jadi beberapa kabel ada yang tumpang tindih,” ujar Eko.
Segala persiapan itu agar prosesi upacara Tahun Baru Imlek di Kelenteng Eng Kiong berjalan aman, nyaman dan lancar. Rencananya, umat Konghucu hanya melakukan sembahyang seperti perayaan Imlek sebelumnya.
Reporter : Abdul Malik Editor : Bagus Suryo
ISSN 3063-2145