Okupansi Hotel Meningkat, UMKM Nikmati Berkah Porprov di Kota Malang

Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mengajak pengunjung belanja merchandise Porprov IX Jatim 2025 di Galeri Mbois di gedung Kartini Imperial Building Exhibition & Convention Hall Malang. Foto: Tugusatu/Bagus Suryo
Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mengajak pengunjung belanja merchandise Porprov IX Jatim 2025 di Galeri Mbois di gedung Kartini Imperial Building Exhibition & Convention Hall Malang. Foto: Tugusatu/Bagus Suryo

Tugusatu.com- Pelaku usaha menerima manfaat dari gelaran Porprov IX Jatim 2025 di Kota Malang sebagai tuan rumah. Hal ini menjadi momentum kebangkitan usaha perhotelan dan restoran maupun mendorong UMKM naik kelas.

“Insyaallah dampak efisiensi (anggaran pemerintah) sudah berangsur pulih. Untuk saat event Porprov Jatim membuat okupansi naik. Kebetulan bersamaan dengan suasana liburan,” tegas Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Malang, Agoes Basoeki, kemarin.

Bukan saja hotel dan restoran, kampung tematik seperti Kayutangan Heritage pun ketiban rezeki dari banyaknya pengunjung. Sebab, Porprov Jatim setidaknya mendatangkan 19.000 orang terdiri dari atlet dan pelatih yang berlaga di berbagai cabang olahraga. Pengunjung masih ditambah wisatawan yang menikmati libur Tahun Baru Islam 1 Muharam 1447 Hijriah.

Imbasnya, okupansi hotel maupun penginapan meningkat sejalan dengan kuliner laris manis. Dalam hal ini, Porprov telah memberikan berkah bagi masyarakat sejalan dengan bergulirnya program 1000 event olahraga, seni, budaya dan ekonomi kreatif di Kota Malang.

Kepala Diskopindag Kota Malang, Eko Sri Yuliadi menyatakan UMKM di 57 kelurahan meliputi lima kecamatan turut ambil bagian. Setidaknya 500 pelaku UMKM menerima manfaat lantaran produk yang laku di venue Porprov.

Karena itu, Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menekankan imbas Porprov IX Jatim 2025 harus dirasakan UMKM Kota Malang. Pelaku usaha hadir di setiap venue sehingga dagangan cepat terjual tentu berdampak menambah pendapatan.

“UMKM merata di tiap venue yang pengaturannya oleh Diskopindag,” ujarnya.

Selain itu, keberadaan Galeri Mbois menyatu dengan media center di gedung Kartini Imperial Building Exhibition & Convention Hall satu kawasan dengan Stadion Gajayana membuat produk UMKM bertambah laris. Di tempat itu, pengunjung bisa belanja kuliner, merchandise dan aksesori Porprov.

“Kota Malang sebagai tuan rumah, itu sebabnya UMKM harus bisa merasakan dampak Porprov,” tutur Wahyu.

Penulis: Bagus SuryoEditor: Tim editor