Tugusatu.com, MALANG—Calon Wali Kota-Calon Wakil Wali Kota Malang, M. Anton (Abah Anton)-Dimyati Ayatullah menjanjikan akan mengakselerasi pembungan Kota Malang agar pengentasan kemiskinan dan kesejahteraan masyarakat segera tercapai.
Ketua Tim Pemenangan Abah Anton-Dimyati (Abadi), Wasto, mengatakan kendala Kota Malang dalam mengakselerasi pembangunan Kota Malang pada keterbatasan volume APBD.
“Abah Anton mempunyai kemampuan untuk menarik dana CSR untuk membiayai Pembangunan di Kota Malang, sedangkan Dimyati mempunyai kemampuan untuk menarik dana CSR bahkan dari luar negeri,” katanya pada Deklarasi Abadi di Kota Malang, Minggu (29/9/2024) malam.
Dengan banyaknya CSR yang masuk ke Kota Malang, kata dia, maka akan ada percepatan pembangunan di Kota Malang.
Abah Anton mencontohkan, kegiatan yang bisa didanai lewat CSR menjadikan Kota Malang sebagai Kota Bunga dengan Kawasan Ijen sebagai land mark-nya.
“Ada perusahaan yang siap mendanai Kota Malang untuk menyelenggarakan Festival Malang Kota Bunga internasional,” ujarnya.
Dimyati juga menegaskan dirinya banyak ditawari perusahaan asing untuk menyelenggarakan kegiatan di Kota Malang berbasis dana CSR.
Jika hal itu terealisasi, kata Anton, maka sangat positif dalm upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Kota Malang. Tingkat hunian hotel akan meningkat, begitu kuliner, dan produk-produk UMKM akan laku keras dampak dari kegiatan tersebut.
“Kami akan sering mengedakan event internasional,” ucapnya.
Karena itulah, jika dirinya terpilih jadi Wali Kota Malang, maka Kota Malang tidak saja menjadi kota pariwisata hub, melainkan juga menjadi tujuan wisata. Caranya, setiap kelurahan didorong untuk membangun objek wisata dengan dukungan Pemkot Malang.
Desain Pembangunan Kota Malang secara umum, kata dia, sebenarnya sudah ada sejak 2016 saat dirinya menjadi Wali Kota Malang. Misalnya Kawasan Kedungkandang, didorong perkembang agar dapat menyamai perkembangan di Kawasan utara, tengah, timur, dan barat.
Di sana akan dituntaskan pembangunan jalan kembar, mendukung keberadaan tol Pandaan-Malang. Pasar Induk Gadang juga mendesak pembangunannya karena memenuhi hajat banyak orang.
Ketua DPC PKB Kota Malang, Fatchullah, optimistis Abah Anton-Dimyati dapat menyelesaikan permasalahan Kota Malang jika terpilih jadi wali kota-wakil wali kota pada Pilkada tahun ini.
Ketua DPD PAN Kota Malang, Lookh Mahfudz, juga optimistis Abah Anton-Dimyati mampu mengatasi tiga masalah, yakni pendidikan, kesehatan, dan pengangguran.
“Janga nada anak tidak sekolah, jangan ada warga yang ditolak RS karena tidak punya BPJS, dan jangan ada pengangguran,” ujarnya.
Editor/Reporter: N-1
ISSN 3063-2145