RS Lavalette Berhasil Bertransformasi Digital Pelayanan

Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan, Edwin Aristiawan (kiri) menyerahkan piagam penghargaan kepada Direktur Rumah Sakit Lavalette, Indra Gunawan, Selasa (8/7/2025). Istimewa
Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan, Edwin Aristiawan (kiri) menyerahkan piagam penghargaan kepada Direktur Rumah Sakit Lavalette, Indra Gunawan, Selasa (8/7/2025). Istimewa

Tugusatu.com, MALANG—RS Lavalette berhasil bertranformasi pelayanan kesehatan yang diberikan kepada peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) secara digital.

Direktur Rumah Sakit Lavalette, Indra Gunawan, mengungkapkan saat ini Rumah Sakit Lavalette telah melayani pengambilan antrean online melalui Aplikasi Mobile JKN sehingga peserta dengan mudah dapat mengakses informasi ketersediaan layanan secara real time.

“Peserta juga dapat melakukan check in secara mandiri pada Anjungan Pendaftaran Mandiri (APM) lengkap dengan Frista untuk face recognition peserta,” ujarnya dalam keterangan resminya, Rabu (9/7/2025).

Dia meyakinkan, Rumah Sakit Lavalette sudah melakukan implementasi E-SEP.

“Terima kasih atas kunjungan Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan ke Rumah Sakit Lavalette dalam rangka pemberian penghargaan bintang tiga untuk kategori digitalisasi layanan kesehatan. Penghargaan ini akan menjadi motivasi kami untuk terus melakukan improvement dalam pengembangan digitalisasi sehingga dapat memberikan manfaat bagi peserta JKN yang dilayani oleh Rumah Sakit Lavalette,” ujarnya.

Indra meyakinkan, Rumah Sakit Lavalette akan senantiasa melakukan edukasi kepada peserta untuk menggunakan Aplikasi Mobile JKN. Rumah Sakit Lavalette berkomitmen untuk selalu melakukan evaluasi dan monitoring dalam penggunaan Aplikasi Mobile JKN setiap bulan.

Pihaknya juga mendukung penuh terhadap upaya BPJS Kesehatan dalam memberikan kemudahan pelayanan kepada peserta JKN salah satunya dalam hal optimalisasi pemanfaatan sistem antrean online di Rumah Sakit Lavalette

“Semoga kerja sama antara Rumah Sakit Lavalette dan BPJS Kesehatan dapat terjalin dengan baik dan selalu melakukan sinergi transformasi khususnya dalam bidang digital sehingga peserta bisa mendapatkan layanan kesehatan yang berkualitas,” tambahnya.

Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan, Edwin Aristiawan, saat mengunjungi RS Lavalette memastikan implementasi transformasi digital dan kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan kepada peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) berjalan dengan baik sesuai ketentuan.

Kunjungan tersebut juga dilakukan dalam rangka memberikan penghargaan atas implementasi integrasi sistem antrean online, integrasi sistem klaim, implementasi E-SEP dan Finger Print/ Frista.

Edwin menjelaskan, sistem antrean online memungkinkan pasien untuk mendaftar pelayanan secara digital, mengurangi waktu tunggu di rumah sakit, serta mempercepat proses pelayanan.

“Apresiasi kepada Rumah Sakit Lavalette yang sudah berkolaborasi dan mendukung optimalisasi pemanfaatan Aplikasi Mobile JKN. Rumah Sakit Lavalette telah mencapai hasil yang luar biasa dalam pemanfaatan Aplikasi Mobile JKN oleh pasien yang mencapai 6.200 peserta setiap bulannya. Digitalisasi yang dilakukan ini tentunya untuk memberikan kemudahan akses pelayanan kesehatan kepada peserta JKN,” ujar Edwin.

Dia  mengungkapkan pula, digitalisasi merupakan sebuah keharusan. Digitalisasi yang digagas oleh BPJS Kesehatan itu bukan hanya untuk kepentingan BPJS Kesehatan maupun peserta JKN, tetapi juga kepentingan rumah sakit untuk menuju peningkatan akses pelayanan kesehatan. Dirinya menambahkan bahwa inovasi Aplikasi Mobile JKN ini adalah upaya untuk mengurai kerumunan dan meningkatkan kenyamanan peserta JKN dalam mengakses pelayanan kesehatan.

“Sinergi dan saling mendukung perlu terus ditingkatkan antara BPJS Kesehatan dan fasilitas kesehatan sehingga digitalisasi dapat berjalan dengan optimal. Saya percaya dengan kualitas pelayanan yang sudah luar biasa ini, Rumah Sakit Lavalette dapat mencapai hasil yang lebih baik lagi,” jelas Edwin.

Dalam kunjungannya, Edwin juga meninjau pelayanan yang diberikan oleh Rumah Sakit Lavalette kepada peserta JKN.

Priyono (45), peserta JKN yang saat itu sedang memanfaatkan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Lavalette mengaku puas dengan inovasi yang diinisiasi oleh BPJS Kesehatan tersebut. Dirinya mengaku antrean online pada Aplikasi Mobile JKN memudahkannya untuk pengambilan nomor antrean.

“Terima kasih BPJS Kesehatan dan Rumah Sakit Lavalette, pelayanannya sangat bagus dan sangat membantu. Antrean online sangat memudahkan, jadi bisa ambil nomor antrean dengan sangat mudah dari rumah, antrenya juga tidak lama dan tidak ribet. Bagi peserta yang belum menggunakan Aplikasi Mobile JKN, segera download saja,” ucapnya.

Penulis: Bagus Suryo Editor: Anam