Tugusatu.com- Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menyatakan penanganan banjir di Jalan Soekarno-Hatta segera dimulai sesuai arahan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Anggaran proyek itu sebesar Rp32 miliar.
Adapun proyek penanganan banjir tersebut bisa dilakukan dalam tiga pekan kedepan sesuai petunjuk Wakil Gubernur Jatim, Emil Elestianto Dardak.
Emil mengungkapkan hal itu saat serah terima jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang, serta paripurna penyampaian sambutan Wali Kota Malang dan Gubernur Jatim di DPRD Kota Malang, Minggu (2/3).
“Alhamdulillah, pada tahun 2025 ini kita telah menerima bantuan sebesar Rp32 miliar dari provinsi untuk mengatasi banjir,” tegas Wahyu Hidayat.
Wahyu mengatakan penanganan banjir menjadi prioritas. Karena itu, ia bersama Wakil Wali Kota Malang Ali Muthohirin segera melakukan langkah strategis meliputi perencanaan yang matang dan pendampingan administrasi.
Dengan dukungan anggaran dari Pemprov Jatim, Pemkot Malang optimistis dapat mengurangi dampak banjir secara bertahap.
Sebab, penanganan banjir secara berkelanjutan. Itu sebabnya perlu sinergi antara Pemkot Malang, Pemprov Jatim, dan pemerintah pusat. Bahkan, bukan saja persoalan banjir, melainkan soal kemacetan lalu lintas dan perparkiran juga harus menjadi perhatian bersama.
“Program ini diharapkan tidak hanya memperbaiki infrastruktur drainase, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan agar sistem pengendalian banjir dapat berjalan secara optimal,” pungkasnya.
