Tugusatu.com- PT PLN Nusantara Power Unit Pembangkitan (PLN NP UP Brantas) memfasilitasi kerja sama antara SMK Brantas Karangkates, Kabupaten Malang, Jawa Timur, dan PT Braja Elektrik Motor dalam program pengembangan konversi motor listrik. Hal itu upaya mendukung pengembangan pendidikan vokasi dan percepatan transisi menuju energi bersih.
Dukungan ini ditandai penandatanganan kesepakatan bersama Kepala Sekolah SMK Brantas Karangkates dengan Direktur Utama PT Braja Elektrik Motor di SMK Brantas Karangkates, Rabu (5/11).
“Melalui kerja sama ini, kami berharap selain peningkatan knowledge/skill, pendidikan vokasi punya peran sebagai agen perubahan di masyarakat dengan mendorong kegiatan usaha yang ramah lingkungan,” tegas Senior Manager UP Brantas, Arfan.
Ia menjelaskan program ini merupakan bagian dari komitmen PLN NP dalam mendukung transformasi energi nasional serta membangun sinergi antara dunia pendidikan dan industri.
“Kolaborasi antara SMK Brantas dan Braja Elektrik Motor ini adalah langkah konkret dalam menyiapkan generasi muda yang siap menghadapi era elektrifikasi transportasi,” katanya.
Adapun penandatanganan kesepakatan bersama ini merupakan bagian dari pelaksanaan Program TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) Pendidikan PLN NP UP Brantas.
Program yang dikemas dalam Si Bagoes EBT (Sustainable Improvement Brantas Goes to School Energi Baru dan Terbarukan) ini merupakan salah satu dukungan dalam percepatan transisi menuju energi bersih, salah satunya penciptaan ekosistem EV (Electric Vehicle) di sekitar Desa Karangkates, Kabupaten Malang, Jatim.
Sedangkan kerja sama bertujuan untuk memberikan pelatihan dan pendampingan teknis kepada guru dan siswa SMK Brantas dalam melakukan konversi sepeda motor berbahan bakar bensin menjadi motor listrik yang efisien dan ramah lingkungan.
Dalam konteks ini, PT Braja Elektrik Motor sebagai mitra industri akan berperan dalam transfer pengetahuan, penyediaan komponen konversi, bimbingan teknis dalam proses perakitan dan pengujian motor listrik, hingga diseminasi pengetahuan konversi ke masyarakat.
Kepala Sekolah SMK Brantas Karangkates, Mintaasih Utami, menyampaikan apresiasi terhadap dukungan PLN NP UP Brantas yang telah membuka ruang kolaborasi antara pendidikan vokasi dan industri.
“Alhamdulillah kami diberi kepercayaan dengan adanya kerja sama ini. Kegiatan ini sebagai bentuk penghargaan bagi kami untuk meningkatkan skill siswa SMK dalam konversi motor listrik. Semoga kami juga bisa mendiseminasi ke entitas lainnya,” tutur Mintaasih.
Sementara itu, Direktur Utama PT Braja Elektrik Motor, Yoga Uta Nugraha menyatakan komitmennya untuk mendukung program ini secara berkelanjutan sebagai bagian dari upaya membangun ekosistem kendaraan listrik nasional, khususnya di Desa Karangkates.
“Kami akan mengawal berjalannya kesepakatan ini, mulai dari kegiatan pelatihan, sertifikasi, praktikum hingga diseminasi ke masyarakat,” terang Yoga.
Dengan terlaksananya kerja sama ini, PLN NP UP Brantas berharap program ini dapat menjadi model kolaborasi yang inspiratif antara BUMN, dunia pendidikan, dan industri dalam mendukung transisi energi hijau dan mewujudkan masa depan transportasi yang berkelanjutan di Indonesia.
Sumber: Siaran Pers No 25/XI/2025/PLNNP/UBRS
