Wahyu Hidayat Lanjutkan Kinerja Positif Daerah

Penjabat Wali Kota Malang Wahyu Hidayat saat peluncuran PDKTSAM Reborn. Foto: Tugusatu/Bagus Suryo
Penjabat Wali Kota Malang Wahyu Hidayat saat peluncuran PDKTSAM Reborn. Foto: Tugusatu/Bagus Suryo

Tugusatu.com, MALANG– Penjabat Wali Kota Malang Wahyu Hidayat semringah sembari berucap syukur usai menyampaikan Laporan Kinerja Pelaksanaan Tugas Penjabat Wali Kota Malang triwulan ketiga periode April-Juni 2024.

Betapa tidak, sebanyak 14 orang tim evaluator Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Dalam Negeri memberikan apresiasi.

“Alhamdulillah, kinerja triwulan ketiga ini mendapat apresiasi,” tegas Wahyu Hidayat, Senin (8/7).

Kini, kinerja daerah semakin positif. Bahkan, terukur dari berbagai indikator yang membaik. Kinerja cemerlang ini, lanjutnya, berkat kebersamaan semua pihak.

Wahyu menegaskan para pemangku kepentingan terus memperkuat sinergi dan kolaborasi menjadi bagian penting dalam membangun di Kota Malang. Hasilnya, pertumbuhan ekonomi tercapai 6,07% pada 2023. Tingkat pengangguran terbuka menurun menjadi 6,80% dari semula 7,66% pada 2022. Angka kemiskinan pun 4,26% terendah kedua se-Jatim.

Yang membanggakan, indeks pembangunan manusia 84,00. Bahkan, Kota Malang masuk 10 besar digital government award 2024 kategori pemerintah kota karena capaian indeks SPBE sangat baik sebesar 3,82 dari semula 2,60.

Wahyu memimpin langsung proses pembangunan sekaligus meracik kebijakan tertuang dalam agenda strategis 4 Sehat 5 Sempurna. Kebijakan itu meliputi pengendalian inflasi, penanganan kemiskinan ekstrem, penurunan stunting, kemudahan berusaha dan transformasi pelayanan publik, serta ekonomi kreatif dan penguatan daya saing daerah.

Semua itu diorkestasi dalam ekosistem pemerintahan daerah melibatkan peran aktif pemangku kepentingan. Alhasil, kinerja moncer berlanjut sampai akhirnya menuai sejumlah prestasi. Selama empat tahun berturut-turut, Pemkot Malang mempertahankan Reformasi Birokrasi Predikat BB (sangat baik). Termasuk meraih Predikat WTP 13 kali secara beruntun.

Kota berjuluk Kota Pendidikan ini menyabet inovasi pendidikan inklusi setelah Jarik Ma Siti masuk Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Nasional. Kota Malang juga dinobatkan sebagai daerah berkinerja investasi terbaik Jatim 2023. Selain itu, meraih akuntabilitas kinerja level A (memuaskan), berhasil mempertahankan Piala Adipura 2023 dan menerima penghargaan Kota Terbaik 1 PPD Nasional 2024.

Reporter/Editor: Bagus Suryo