Betapa gembiranya Musyarofah, warga Kelurahan Buring, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Jawa Timur, usai menerima beras program bantuan pangan. Beras 10 kg itu sangat membantu untuk makan sekeluarga di tengah melonjaknya harga beras.
“Terima kasih, alhamdulillah ini rezekinya anak,” tegas Musyarofah, Kamis (1/2).
Ia mengaku baru sekali ini menerima bantuan. Kendati demikian, ibu tiga anak ini bersyukur dan berterima kasih pada pemerintah.
“Bantuan beras ini sangat membantu,” katanya.
Warga lainnya, Maimunah, merasakan kegembiraan serupa. Begitu pula Siti Rohani mengatakan sangat terbantu. Siti bekerja sebagai penjahit baju untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Ia sebagai penopang utama ekonomi keluarga karena sang suami sedang sakit.
“Saya sangat senang menerima bantuan karena butuh beras,” ucapnya.
Pagi itu, Penjabat Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat hadir di tengah masyarakat untuk menyalurkan beras bantuan pangan. Bantuan ini menentramkan warga di tengah kenaikan harga beras sekaligus upaya mengendalikan inflasi.
Wahyu menyapa masyarakat sembari berdialog. Warga pun semringah menyambut ramah sembari mengucapkan terima kasih.
“Warga bersyukur dan berterima kasih. Tadi ada yang belum terdata akhirnya dapat bantuan. Mudah-mudahan memberikan kecukupan apalagi harga beras sedang naik,” tutur Wahyu Hidayat.
Wahyu mengungkapkan penerima bantuan sebanyak 24.097 keluarga. Nantinya, penyaluran bantuan berlangsung selama enam bulan. Adapun bantuan pangan beras cadangan pemerintah ini sesuai data Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P2KE), bukannya dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Kepala Dinas sosial Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB (P3AP2KB) Kota Malang Donny Sandito menambahkan keluarga penerima bantuan sosial di Kota Malang sesuai DTKS sudah menurun semula sekitar 188.000 kepala keluarga (KK) menjadi 184.000 KK.
Sementara itu, Kepala Bulog Cabang Malang Siane Dwi Agustina menyatakan bulog menyalurkan bantuan pangan ini setelah mendapatkan penugasan dari Badan Pangan Nasional.
“Setiap kepala keluarga menerima beras 10 kg. Beras yang disalurkan sebanyak 24.160 kg atau 241 ton di Kota Malang,” ujarnya.