Tugusatu.com, MALANGāMebiso, perusahaan jasa merek yang menggunakan teknologi AI, membantu pendaftaran merek secara gratis untuk penyintas orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) agar usaha tak mudah ditiru oleh orang lain dan memberikan perlindungan hukum yang kuat terhadap merek tersebut.
CEO Mebiso, Hesti Rosa, mengatakan berdasarkan data Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI), hingga awal bulan Desember 2023, terdapat 114.130 total permohonan merek yang masuk. Rinciannya, 83.752 merek barang dan 30.274 merek jasa serta merek kolektif sebanyak 104.
āDalam rangka Hari Kekayaan Intelektual, World Intellectual Property Organization (WIPO) menggaungkan pemanfaatan Kekayaan Intelektual demi mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals),ā ujarnya dalam keterangan resminya, Rabu (24/4/2024).
Kekayaan intelektual dimaksud, a.l, merek dagang dapat merangsang pertumbuhan ekonomi, mendorong perusahaan untuk terus berinvestasi dalam penelitian dan dapat mempengaruhi pola konsumsi masyarakat. Serta, membantu membangun institusi yang lebih kuat dalam membina kemitraan.
Terinisiasi sebagai wujud Corporate Social Responsibility (CSR) kepada penyintas Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang terdapat di Desa Wonorejo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, kata dia, Ā Mebiso dan Gerakan Peduli Jiwa Sehat (Gerdu Sawah) menggelar sebuah kegiatan.
Kegiatan bekerjasama dengan RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang ini bertajuk āSatu Jiwa Beragam Karya Bersama Mebisoā, Selasa (23/5/2024).
Sebanyak 11 penyintas ODGJ di kawasan tersebut berdaya bersama masyarakat sekitar untuk membuat Batik Ciprat, sandal dan kemocheng. Dalam hal ini, Mebiso membantu membuatkan nama brand yang unik, penentuan kelas dan pendaftaran merek secara gratis.
āKami memberikan dukungan kepada masyarakat yang ingin berkarya dan membuat karya UMKM. Salah satunya, dengan memberikan fasilitas untuk membuatkan nama unik, logo hingga pendaftaran mereknya,ā katanya.
Mebiso juga membantu pemasaran produk melalui live sosial media. Kegiatan tersebut juga sekaligus launching Batik Ciprat yang diberi nama āDanakirti,ā ini.
āKami juga turut membantu pemasaran melalui akun TikTokĀ milik KOL yang turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Semoga bisa memberikan manfaat,ā papar dia.
Direktur Utama RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang, Yuniar, dirinya mengapresiasi terhadap kegiatan tersebut. Sebelumnya, ada 40 penyintas ODGJ yang dibantu hingga sembuh oleh rumah sakit tersebut. Kemudian, mereka diberdayakan di desa ini untuk membuat sebuah karya.
āAlhamdulillah, karya ini dapat apresiasi dengan baik. Mudah-mudahan, apa yang diberikan bisa memberikan manfaat dan teman-teman semakin semangat kembali untuk berkarya,ā papar dia.
Kegiatan tersebut turut mendapatkan apresiasi dari International Mental Health Cooperation and Training Center (IMHCTC) Taiwan yang juga turut hadir.
Selain itu, dalam kegiatan ini, Jagoan Hosting juga turut memberikan dukungan pemasaran online, yakni dengan memberikan domain dan website gratis. Tujuannya, untuk memudahkan pemasaran melalui platform digital agar produknya lebih siap bersaing di pasar global.
Reporter: Bagus Suryo