Tugusatu.com, MALANG— Penggunaan artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan bermanfaat untuk penelitian, pengembangan pendidikan tinggi, bahkan meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan hasil tani.
Wakil Rektor Bidang Akademik Institut Teknologi Del, Johannes Harungguan Sianipar, menegaskan hal itu dalam Webinar SEVIMA bertajuk “Strategi Memanfaatkan Artificial Intelligence untuk Penelitian dan Pengembangan Perguruan Tinggi,” pada Sabtu (16/11/2024).
“AI bisa menjadi alat dan media teknis untuk mendukung dosen maupun mahasiswa sebagai media interaksi. Sasarannya efektifitas efisiensi dan mutu pendidikan semakin lebih baik,” kata Johannes.
Cara-cara IT Del dalam memanfaatkan AI yang dapat menjadi inspirasi dosen dan mahasiswa se-Indonesia, yakni:
- Manfaatkan AI untuk Prediksi Prestasi dan Cara Belajar Mahasiswa.
- Awasi Ujian secara Otomatis dengan Proctoring AI.
- Melestarikan Budaya Lokal dengan Teknologi AI.
- Optimalkan Pertanian & Pelayanan dengan AI.
Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah I Kemdikbudristek, Prof. Saiful Anwar Matondang, juga menegaskan pentingnya adopsi AI oleh perguruan tinggi untuk memberikan layanan prima.
Menurutnya, digitalisasi melalui AI dapat mengatasi keterbatasan manusia dalam bekerja, karena sistem AI dapat diakses 24 jam.
“Pimpinan perguruan tinggi perlu mengadopsi AI agar dapat memberikan pelayanan terbaik, mengingat sektor pendidikan merupakan industri jasa yang berorientasi pada kepuasan pelanggan,” tegasnya.
